Bataha Santiago : Pahlawan Nasional Indonesia Dari Kepulauan Sangihe Provinsi Sulawesi Utara

Sitaro, -jurnaliswarga62- Di moment Hari Pahlawan Nasional yang ke 78 hari ini Jumat 10 November 2023, ada kebanggaan yang boleh dirasakan oleh segenap warga masyarakat Sulawesi Utara pada umumnya, dan di Kepulauan Sangihe khususnya.

Kebanggaan tersebut karena Presiden RI Joko Widodo, telah menetapkan enam tokoh sebagai pahlawan nasional Indonesia, sebagaimana tertuang dalam Keputusan Presiden nomor 115-TK-Tahun 2023 tertanggal 6 November 2023.

Salah satu dari enam tokoh dimaksud adalah Bataha Santiago, seorang raja Manganitu yang memerintah pada tahun 1670 - 1675.

Bataha Santiago merupakan raja ketiga Manganitu, yang wilayahnya kini secara administratif ada di Kabupaten Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara.

Bataha Santiago adalah pahlawan yang tangguh, pemberani dan teguh pada pendiriannya. Dia menolak perjanjian dengan VOC, sehingga terlibat peperangan.

Semboyan terkenalnya adalah "Nusa kumbahang katumpaeng," yang dapat diartikan "tanah air kita tidak boleh dimasuki dan dikuasai musuh."

Dalam siasat yang licik, pihak VOC berhasil menangkap Bataha Santiago dan dihukum mati pada tahun 1675 di Tanjung Tahuna.

Pada peringatan Hari Pahlawan Nasional Tahun 2023, selain Bataha Santiago, ada lima tokoh lain yang juga mendapatkan gelar pahlawan nasional pada hari ini yakni Ida Dewa Agung Jambe dari Bali, M. Tabrani dari Jawa Timur, Ratu Kalinyamat dari Jawa Tengah, KH Abdul Chalim dari Jawa Barat, dan KH Ahmad Hanafiah dari Lampung.

Dengan ditetapkannya Bataha Santiago sebagai pahlawan nasional, maka secara keseluruhan sampai saat ini, Sulawesi Utara telah memiliki sebelas pahlawan nasional. (SS)

Sumber : Gambar Pahlawan Nasional Dari Bodewyn Grey Talumewo